MEMILIH TEKNIK PENYIANGAN YANG PALING TEPAT

10.13
gulma-padi_memilih-teknik-penyiangan-yang-paling-tepat
Contoh Gulma yang ada di pertanaman padi
Penyiangan atau sering juga disebut pendangiran merupakan salah satu bagian dari paket komponen teknologi yang tak bisa terpisahkan dari budidaya tanaman. Malahan di dalam paket komponen teknologi SRI penyiangan atau pendangiran ini menjadi salah satu bagian terpenting yang akan menentukan pencapaian peningkatan hasil produksi.

Tujuan dari teknik pendangiran atau penyiangan ini yang pertama adalah untuk menggemburkan tanah supaya aerasi menjadi lebih baik untuk mendorong perkembangan akar tanaman yang maksimal sehingga diperoleh tanaman dengan perakaran yang kokoh dan pertumbuhan yang optimal dan tentunya tanaman akan lebih sehat dan menjadi tidak mudah terserang hama dan penyakit. Dan yang kedua adalah untuk mengendalikan gulma yang tumbuh disela-sela tanaman budidaya, dengan adanya gulma yang lebat tentunya akan menambah persaingan untuk memperoleh unsur hara dan sinar matahari yang mengakibatkan pertumbuhan tanaman budidaya terganggu dan bisa menurunkan produksi. Efek dari tujuan yang pertama dan kedua sama-sama menurunkan tingkat produksi tanaman budidaya.

Setiap pelaku usaha tani memiliki kebiasaan penerapan teknologi penyiangannya masing-masing yang mereka yakini merupakan teknik terbaik untuk pertanaman mereka. Terlepas dari teori penyiangan yang murni, disini yang akan saya bahas adalah tentang beberapa jenis teknik penyiangan yang biasa dilakukan petani untuk tanaman buddidaya mereka antara lain:
  • Penyiangan manual dengan tangan.
  • Penyiangan dengan osrog
  • Penyiangan dengan mesin penyiang
  • Penyiangan dengan pestisida
Mana diantara teknik penyiangan diatas yang paling baik untuk diterapkan di pertanaman budidaya??? Tentunya kembali lagi tergantung dari tujuan penyiangan yang dikehendaki si empunya tanaman. Seperti sudah saya uraikan diatas tujuan penyiangan ada dua, ada yang menyiang tanaman dengan tujuan yang pertama saja, yang kedua saja, atau gabungan dari keduanya. Sebagai contoh pada pertanaman padi. Jika tujuan petani adalah yang pertama tentunya teknik yang digunakan diantara penyangan dengan tangan, osrog dan mesin penyiang, namun jika tujuan petani menyiangi tanaman seperti tujuan kedua atau hanya menyiang gulma tentunya penyiangan dengan pestisida juga menjadi pilihan.Banyak diantara petani yang memiliki pengertian bahwa penyiangan hanya menghilangkan gulma tanpa mengindahkan perbaikan struktur tanah, padahal tujuan penyiangan yang paling utama adalah dengan adanya penyiangan tanah menjadi gembur sehingga aerasi menjadi lebih baik dan sekaligus gulma yang ada juga ikut bersih dengan penyiangan atau pendangiran tersebut. Berdasarkan pengalaman pemakaian herbisida selektif pada pertanaman padi ternyata masih menimbulkan efek negatif bagi tanaman utama, biasanya menguning setelah aplikasi, hal ini mengindikasikan bahwa pemakaian herbisida pra maupun purna tumbuh kurang baik untuk tanaman utama yang dibudidayakan.
Semua teknik penyiangan diatas tidak ada yang paling efektif jika berdiri satu-satu, akan tetapi akan sangat efektif jika menggabungkan setidaknya dua teknik penyiangan, sebagai contoh menggunakan osrog dan tangan, jika menggunakan osrog saja maka bagian-bagian sulit yang berada dekat rumpun padi tidak akan terjangkau oleh osrog, maka mengharuskan penyiangan dengan tangan, dan lagi jika hanya menggunakan osrog biasanya rumput-rumput yang tidak tergaruk oleh gigi osrog akan menepi kedalam barisan tanaman yang akan sangat menyulitkan jika tidak segera disiangi dengan tangan.
Itulah sekilas tentang cara memilih teknik penyiangan yang paling tepat sehingga pemakaian herbisida selektif purna tumbuh bisa dipertimbangkan lagi pemakaiaannya. Jika sobat semua ingin mengetahui secara detail tentang gulma pada pertanaman padi silahkan download di page e-book atau download langsung Ebook Gulma Padi
Previous
Next Post »
JustForex